aku diam
memangku ingatan,
mencabut semua yang menghujam
Tuhan,
terlalu lebar duka yang tertanam
terlalu rapuh raga yang selalu tumbang
aku mengeluh, menangis bersimpuh
mengharap kasihMu
hingga air mata ini luruh
aku bertanya
kenapa tak sama
aku dengan lainnya ?
ini adil Tuhan :')